Allah Menyayangiku Lebih dari yang Aku Kira

Akhirnya pada tanggal 8 Juni 2015, saya memberanikan diri untuk melakukan pengecekan pada rahim saya. Karena beberapa hari ini terasa agak sakit dan kurang nyaman. Saya memeriksakan diri di BP Specialist Centre, Petaling Jaya. Menunggu pun tidak begitu lama. Tapi perasaan nervous dan takut selalu singgah sampai waktu menunggu itu usai.

Saat nama saya dipanggil, kemudian dokter pun melakukan pengecekan. Dari pengecekan melalui USG, pap smear sampai cek darah. Hasil yang bisa saya lihat langsung saat itu hanya hasil USG. Sedih saya lihat hasilnya, ternyata masih ada cysts pada ovarium saya kanan dan kiri. Yang paling saya sedihkan, cyst itu membesar menjadi diameter sekitar 7 cm dan 3,5 cm. Memang sebelum menikah saya pernah melakukan pengecekan juga pada rahim saya tahun 2014. Tapi saat itu cysts masih berukuran kecil dan dokter bilang akan mengecil dengan sendirinya kalau saya hamil. Tanpa disadari ternyata membesar sedemikian rupa kanan dan kiri pula. Kemudian dokter di BP Specialist Centre ini menyarankan untuk operasi laser yang hanya dibuat 3 lubang kecil pada rahim saya. Tapi saya dan suami perlu waktu untuk mengambil keputusan tersebut.

Pada tanggal 12 Juni 2015, saya kembali lagi ke tempat itu untuk mengambil hasil test pap smear dan darah saya. Alhamdulillah semua normal. Dan saya masih ragu untuk melakukan operasi. Saya ingin sembuh tanpa operasi. Kemudian saya mencari informasi untuk penyembuhan secara alami. Alhamdulillah ada beberapa case yang dapat sembuh tanpa operasi. Akhirnya saya memutuskan untuk melakukan food combining. Selanjutnya untuk lebih jelas bisa cek website www.erykar.com mengenai food combining. Setengah mati saya menjalankan pola makan tersebut karena lauk nabati itu terbatas dan saya baca tempe, tahu dan kedelai tidak bagus untuk pesakit cyst. Nahlo, gue makan apa jadinya?! Alhasil pengolahan kentang, ubi, singkong, jamur dan brokoli lah pengganti lauk nabati saya. Tapi makin lama saya menjadi enjoy! Selain itu saya juga minum air rebusan saun sirsak. Menurut research yang saya lakukan, daun sirsak bagus untuk mengecilkan cyst. 

Pada tahun 1976, Dr. Jerry McLaughlin di Universitas Purdue menemukan acetogenins ANONACEA Graviola (buah daun sirsak), Anti-Kanker kuat. Melanjutkan penelitian ini di National Institute of Cancer membuktikan efektivitas dalam usus kanker dan prostat. Pusat Kesehatan Nasional gunakan untuk kanker lain (lambung, ginjal dan kanker payudara, rahim, serviks, mioma uteri, kista ovarium dan kanker berbahaya lainnya). 

Sebuah studi dari Purdue University di California, menunjukkan bahwa acetogenins selektif dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dan juga menghambat pertumbuhan sel tumor termasuk tumor yang dapat menyebabkan penyakit kista ovarium dan mioma uteri.

Selain melakuakb dua hal tersebut, saya berusaha menghindari makanan yang katanya berbahaya untuk cyst seperti tahu, tempe, yang mengandung kedelai, cabai (tapi yang ini gue ga bisa hindarin!), sawi putih, tauge, kangkung, ayam dan telur negeri, daging merah, seafood, junkfood, makanan berpengawet, msg, minuman atau makanan dingin, gula, nangka, durian, nanas, duku dan anggur. Banyak juga yah! Jadi protein hewani saya dengan asupan ikan laut dan tawar. Saya perbanyak makan makanan berjenis makanan basa. Dan mengurangi makanan jenis asam (bukan berarti yang rasanya asam lho!). Dan hasilnya berat badan saya turun hahah! 

Mohon doanya ya semoga usaha daya bisa berhasil. Nanti kalau ada progress saya share ya! Semangat untuk wanita-wanita yang sedang berjuang seperti saya! Berusaha, berdoa, positif dan jangan mudah menyerah! May Allah bless you!